SOLSEL, HARIANHALUAN.ID — Pemerintah Kabupaten Solok Selatan (Pemkab Solsel) mendorong camat dan wali nagari rutin melakukan validasi data penerima bantuan sosial. Dengan begitu diharapkan terjadinya pemerataan bantuan, mulai dari bantuan pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten.
Hal ini disampaikan Bupati Solsel, Khairunas saat penyaluran Bantuan Pangan Cadanngan Beras Pemerintah (BP-CBP) Tahap II Periode 3 Tahun 2023 serta Penyerahan Pakaian Seragam Sekolah Gratis bagi Peserta Didik Baru TK, SMA, dan SMK se-Kabupaten Solsel di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, bertempat di Pasar Sungai Kalu, Selasa (28/11).
“Dalam bantuan kali ini mungkin masih banyak masyarakat yang belum terdata. Untuk itu kepada jorong, wali nagari, camat untuk selalu memperbaharui data penerima bantuan,” kata Khairunas.
Menurutnya, segala jenis bantuan yang diberikan oleh pemerintah diupayakan untuk bisa diterima merata oleh masyarakat. Bupati mengharapkan bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat penerimanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Solsel, Zigo Rolanda mengatakan bantuan ini merupakan bentuk kolaborasi lintas sektor. Kolaborasi ini dinilai menjadi kunci dari pelaksanaan pembangunan dan terwujudnya kesejahteraan masyarakat.
“Program bantuan ini harus tetap berlanjut. Bagi yang belum menerima saat ini, masih banyak program bantuan lainnya yang disiapkan oleh pemerintah,” katanya.
Masyarakat Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh yang mendapatkan bantuan beras ini sebanyak 2.237 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Kemudian, pembagian seragam gratis untuk siswa baru kali ini menyasar siswa baru TK dan SMA yang ada di kecamatan tersebut. (h/jum)