HARIANHALUAN.ID – Lebih dari 200 Bundo Kanduang Minangkabau dari 50 negara di dunia bakal ke Kabupaten Tanah Datar menggelar Kongres Bundo Kanduang se-Dunia II di Istano Basa Pagaruyung.
Hal itu dikatakan Bupati Eka Putra ketika virtual meeting dengan Minang Diaspora Network Global (MDNG) Kamis (1/6/2023) sore di Gedung Indo Jolito Batusangkar.
Virtual meeting tersebut diikuti Bundo Enny dari Kota Walsh Colorado Amerika Serikat, Bundo Ratna BKLN dari Melbourne Australia, Bundo Piet dari Florida, Bundo Rosnelly, Sekretaris Bundo Kanduang Pusat dan Provinsi Sumatra Barat, Asisten I Setda Tanah Datar, Elizar, Asisten II Abdul Hakim, Kadis Kominfo Yusrizal, Kadis Parpora Hendri Agung Indrianto, Kadis Pendidikan Riswandi, Kabag Prokopim Dedi Tri Widono, Kabag Umum Ronal Satria, Kabid Pariwisata Efrison dan Kabid Pengarustamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan Dinsos PP dan PA Bulqis.
Bupati Eka Putra sampaikan agenda besar daerah Desember mendatang akan digelar Festival Pesona Minangkabau dan ini sudah masuk Kharisma Event Nusantara (KEN) dan itu juga bakal dihadiri Menteri Pariwisata RI, Sandiaga Uno dan MDNG dari 50 negara di berbagai belahan dunia.
“Festival Pesona Minangkabau puncak iven anak nagari di Tanah Datar direncanakan dibuka langsung Menparekraf RI, Sandiaga Uno dan juga bakal dihadiri bundo kanduang se-dunia. Saat itu, berbagai kesenian tradisional anak nagari akan ditampilkan, seperti tari kolosal selawat dulang dari Nagari Saruaso buah karya wali nagari setempat,” ucap Eka Putra.
Bupati Eka Putra sebut upaya mengangkat tradisi lama adat istiadat, kuliner, seni tradisional dan berbagai keunikan setiap nagari yang ada di Tanah Datar dan itu juga tidak sama setiap nagari tersebut tidak lain untuk melestarikan, menjaga dan memperkenalkan kepada dunia bahwa Minangkabau Sumatra Barat terkhusus Tanah Datar Luhak Nan Tuo kaya akan potensi budaya dan bisa mendatangkan turis ke Tanah Datar.