PADANG, HARIANHALUAN.ID – Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang mengumumkan mekanisme baru dalam pelaksanaan Musyawarah Demokrasi Mahasiswa (MUDEMA) 2025. MUDEMA kali ini mengusung prinsip independensi dan transparansi yang lebih kuat dalam proses pemilihan ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA), Kamis (30/1).
Ketua SEMA U, Zikri Wildani Yahya mengatakan, mereka telah melakukan persiapan dari jauh-jauh hari, yang mencakup penyusunan persyaratan.
“Kami telah memulai persiapan sejak tanggal 25 Januari, mulai dari konsep acara, tata cara pemilihan, dan prosedur tambahan,” jelasnya.
Zikri menjelaskan, aspek transparansi ditunjukkan melalui keterbukaan SEMA dalam menampung aspirasi dari 34 jurusan terkait waktu dan tempat pelaksanaan. Tidak hanya itu, inovasi baru juga diterapkan dalam pembentukan kepanitiaan yang kini melibatkan berbagai elemen kampus.
“Ini merupakan terobosan yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Kami ingin memastikan seluruh elemen mahasiswa terlibat dalam proses demokrasi kampus,” ujarnya.
Terkait jadwal pelaksanaan, SEMA merekomendasikan pleno MUDEMA digelar akhir Februari, tepatnya tanggal 24 atau 25, bertepatan dengan dimulainya perkuliahan. Namun, pihaknya masih perlu beraudiensi dengan Wakil Rektor III mengingat ada tenggat pengumpulan struktur kepengurusan pada 10 Februari yang ditetapkan pihak akademik.
