HARIANHALUAN.ID – Meningkatkan kualitas dan akuntabilitas kinerja, Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar) menggelar kegiatan pencanangan komitmen bersama dengan tema “Pemerintah Provinsi Sumatra Barat Akuntabel” di Auditorium Gubernuran, Padang, Selasa (5/7/2022).
Gubernur Sumbar, Mahyeldi ansharullah menyampaikan, setiap program kerja pemerintah diperlukan beberapa penguatan agar terus menjadi lebih baik. Dalam penguatan ini, nilai loyalitas, akuntabilitas dan kolaborasi menjadi ruh yang sangat penting.
Lebih lanjut Gubernur menyampaikan, berdasarkan hasil evaluasi terhadap pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), Pemprov Sumbar kembali memperoleh predikat BB yang ketujuh kalinya di Tahun 2021 dengan nilai 77,52. Jika dibandingkan dengan Tahun 2020, kenaikan yang diperoleh sebesar 1,36 persen.
“Kita berharap nilai SAKIP kita meningkat menjadi AA. Kita ingin melakukan langkah yang lebih besar, guna untuk memberikan perbaikan. Predikat BB sudah kita peroleh selama tujuh tahun, semoga tahun depan kita mendapat peringkat AA,” ujar Gubernur optimis.
Sementara itu, Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kementerian PAN RB, Erwan Agus Purwanto menyebutkan, beberapa karakteristik birokrasi yang bisa diandalkan, pertama adalah birokrasi yang bebas dari KKN, birokrasi yang akuntabel, terakhir birokrasi yang mempunyai kapasitas untuk menjalankan tugasnya.
“Tiga karakteristik tersebut diperlukan sebagai langkah utama membangun sistem pemerintah yang lebih baik dan efisien. Sasarannya, masyarakat bisa cepat menerima layanan yang bebas dari KKN,” ucapnya.