“Mungkin sementara seperti itu dulu, dan kami meminta kepada masyarakat untuk bisa memaklumi kondisinya saat ini. Dengan demikian, jarak tempuh dari Pekanbaru ke Bangkinang yang biasa dihabiskan sekitar 1 jam, nanti lewat tol akan menjadi setengah jam,” ujarnya.
Sebelumnya PT Hutama Karya (Persero) menyatakan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ruas Pekanbaru – Bangkinang akan segera dioperasikan dalam waktu dekat. Saat ini progres pembangunan fisiknya telah mencapai 96,4 persen.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan sejauh ini, situasi di lapangan ruas tol Pekanbaru – Bangkinang hanya menyisakan pekerjaan minor dan membutuhkan waktu perawatan.
“Setelah proses ini selesai akan dilanjutkan dengan tahapan Uji Laik Fungsi (ULF). Adapun progres konstruksi Tol Pekanbaru – Bangkinang sepanjang 31 Km saat ini telah mencapai 96,4 persen dan progres lahan mencapai 97,8 persen. Hutama Karya berupaya maksimal untuk menyelesaikan pembangunan konstruksi proyek tol ini,” ujarnya.
Dia menuturkan perseroan terus melakukan upaya terbaik untuk menyelesaikan Tol Pekanbaru – Bangkinang, sehingga tol ini dapat segera dioperasionalkan untuk masyarakat sekitar di Provinsi Riau.
Project Director Jalan Tol Pekanbaru – Bangkinang, Bambang Eko menyatakan pembangunan ruas jalan tol Pekanbaru – Bangkinang ditargetkan selesai pada 20 April 2022 mendatang. Saat ini pembangunan tol hanya tersisa di jalan akses menuju ke jalan nasional saja tepatnya di depan gedung Sekolah Polisi Negara (SPN) di Bangkinang.