Sebelumnya, Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah mengatakan dirinya telah menyampaikan kendala pembangunan di Kabupaten Kepulauan Mentawai kepada Presiden RI, Joko Widodo saat kunjungan kerjanya ke Sumbar beberapa waktu lalu.
Adapun kendala itu, sebut dia diantaranya adalah keterbatasan akses transportasi antar pulau, infrastruktur darat, ketiadaan jaringan internet serta ketersediaan energi listrik yang belum bisa mencover kebutuhan masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai.
“Soal sulitnya akses internet dan jaringan telekomunikasi. Alhamdulillah, Presiden bahkan langsung menelpon Menteri Kominfo untuk memberikan perhatian penyediaan tower BTS di Mentawai,” ucap Gubernur Jumat (27/10) lalu.
Mahyeldi juga mengungkapkan, keterbatasan akses jaringan internet, listrik serta transportasi penghubung di Mentawai, juga telah berimbas terhadap aspek pemenuhan hak pendidikan bagi anak-anak Mentawai.
“Mengenai percepatan pendidikan di Mentawai, saya sampaikan kepada Presiden bahwa Insyallah dalam waktu dekat kita akan meresmikan Sekolah Filial Jauh untuk jurusan PGSD. Ini sudah saya sampaikan kepada rektor UNP, Insyaallah kita akan membuka jurusan PGSD disana guna mendidik putra putri Mentawai,” pungkas Gubernur. (*)