BATUSANGKAR, HARIANHALUAN.ID–Wakil Bupati Tanah Datar, Richi Aprian pada Kamis (16/05/2024) membagikan bantuan bagi
korban bencana banjir bandang di Nagari Limo Kaum, (Kecamatan Lima kaum), Nagari Paninjauan (X Koto), Nagari Andaleh (Batipuh) dan Nagari Rambatan (Rambatan).
Untuk mencapai lokasi-lokasi tersebut rombongan berangkat dengan menggunakan sepeda motor.
“Kita memang sengaja menggunakan sepeda motor untuk mencapai titik-titik yang
direncanakan agar memudahkan akses, karena banyak titik-titik yang terkena longsor dan sulit
untuk dicapai dengan mobil,” ujar Richi.
Richi yang berkendara bersama istri, menyerahkan bantuan bersama kelompok Relawan Dunsanak Richi Aprian Kelompok Pramuka Peduli Sumbar, dan BPBD. Selain itu hadir juga Prof. Suswanti Hendrian dari UIN Mahmud Yunus Batusangkar bersama dengan para mahasiswa.
Rombongan berangkat pada pukul 11.00 WIB rumah dinas Wakil Bupati dan sampai pada
sebuah posko di daerah Manunggal (Lima Kaum). Selanjutnya rombongan bergerak ke Nagari Paninjauan (X Koto).
Sebuah jembatan yang dikenal dengan Jembatan Aro yang menghubungkan Paninjauan dengan Nagari Andaleh di Kecamatan Batipuh telah putus karena
aliran air bah dan menyulitkan transportasi masyarakat setempat.
Dari keterangan yang
didapatkan dari wali nagari Paninjauan, terdapat 140 KK terdampak akibat bencana ini.
Pukul 16.00 WIB rombongan sampai di Nagari Andaleh (Batipuh) untuk menyerahkan bantuan
di sebuah dapur umur yang didirikan di nagari tersebut. Sebanyak 49 KK atau 165 orang
terdampak dan sekitar 20 hektar sawah mengalami kerusakan. Daerah yang dikunjungi
selanjutnya adalah Rambatan dicapai pada pukul 18.00 WIB dan bantuan diberikan di kantor
wali nagari.
Richi Aprian, yang juga merupakan ketua cabang Pemuda Pramuka Kabupaten Tanah Datar menyalurkan bantuan berupa handuk, selimut, kain sarung, kebutuhan mandi, mukenah, dan beras.
Berdasarkan pengakuan masyarakat, mereka masih membutuhkan jenis-jenis bantuan
tersebut akibat barang-barang yang mereka miliki banyak yang telah tersapu banjir bandang yang terjadi pada Minggu (12/05/2024) lalu. Untuk kebutuhan lebih lanjut yang dibutuhkan oleh warga nanti akan dikoordinasikan dengan instansi yang terkait.
Dengan penyerahan bantuan ini, Richi berharap kebutuhan masyarakat untuk sementara bisa
terpenuhi dan akan mengusahakan untuk mendatangkan alat-alat berat untuk membersihkan material yang masih berserakan apabila nantinya memang diperlukan.