DPD ASITA Sumbar Beri Bantuan Korban Banjir Setengah Ton Beras Darmawi : Sektor Pariwisata Turut Berduka

HARIANHALUAN.ID – DPD ASITA Sumbar memberikan bantuan kepada masyarakat Sumbar yang terdampak bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi yang terjadi Jumat (11/5/2024) lalu.

Bantuan diserahkan anggota ASITA di Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar, Jumat (18/5/2024).

 

Ketua DPD Asita Sumbar, Darmawi menjelaskan bantuan yang diberikan berupa beras, sembako dan kebutuhan lainnya.

“Ada 1/2 ton beras (500 kg), peralatan dapur, pakaian, makanan dan sembako,” ujarnya.

Selanjutnya bantuan itu akan diantar ke beberapa titik di Desa Koto Piliang, Balai Labuah, Desa Panti, Jorong 7 Rumah, Limo Kaum dan Simpang Manunggal.

Darmawi menyebut pemberian bantuan merupakan bentuk kepedulian DPD ASITA Sumbar terhadap bencana yang menimpa ranah minang.

Dikatakannya lagi, bencana ini juga sangat berpengaruh pada sektor pariwisata di Sumbar. Sebab jalan-jalan utama, tempat-tempat wisata banyak yang rusak.

“Pariwisata kita sedang berduka dan dampaknya sangat terasa sekali bagi travel agen khususnya pemain inbound (mendatangkan wisatawan dari luar ke Sumbar). Cukup banyak wisatawan yang sudah booking travel agen anggota Asita. Terutama wisatawan dari Malaysia. Sudah banyak yang akhirnya membatalkan bulan Mei dan Juni. Begitu juga domestik,” ujarnya.

ASITA berharap recovery (pemulihan) jalan ini segera diselesaikan secra bersama-sama oleh pemerintah pusat dan daerah.

“Dimana jalan menuju destinasi-destinasi utama kita yaitunya Kota Bukittinggi, Batusangkar menjadi prioritas perbaikan. Sebab dua destinasi itu menjadi pilihan utama bagi wisatawan yang ingin datang ke Sumbar,” katanya.

Disamping itu juga bencana ini tentunya juga berdampak pada hotel, restoran dan pelaku UMKM yang juga mengais rezeki dari pariwisata ini.

Oleh karenanya, Asita Sumbar juga ikut peduli kepada sanak saudara kita yang terdampak akibat musibah bencana ini. Dan kita ikut meringankan beban mereka.

“Harapannya masyarakat kita tabah termasuk korban berbentuk nyawa, rumah dan lainnya. Ini menjadi ujian bagi kita dalam menghadapi cobaan dari Allah SWT. Semoga bencana segera berlalu. Kita mulai kembali menata dan bangkit,” ucapnya. (h/yes)

Exit mobile version