“Bersama Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir Kita akan undang dan bahas hal ini secara khusus dengan pimpinan PT Kemilau Permata Sawit (KPS) dan PT Bina Pratama Sakato Jaya (BPSJ) Kiliran Jao”
“Sehingga apa yang menjadi persalahan dapat kita carikan solusi secara tepat dan cepat,” tegasnya.
“Kita akan meminta pemerintah pusat untuk mempertimbangkan pungutan CPO oleh BPDP yang masih berlanjut ditengah harga CPO yang lesu seperti saat ini sehingga berdampat pada harga TBS,” tambahnya.
Redi Susilo sebagai Wakil Ketua DPRD mengungkapkan akan terus mendorong pihak Pemda untuk menyikapi aspirasi masrakat ini.
“Adapun upaya yang telah kami lakukan dari DPRD diantaranya telah melaporkan permasalahan ini dan memohon solusi terbaik ke komisi pusat.”
Sekretaris Apkasindo DPD Sijunjung, Epi Black menyebut, harga Tandan Buah Segar (TBS) yang diambil dari Perusahaan Kelapa Sawit (PKS) saat ini sangat tidak sesuai dengan harga yang sudah disepakati bersama pihak provinsi.