TANAH DATAR, HARIANHALUAN.ID — Puluhan wartawan yang bertugas di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota tergabung dalam wadah Balai Wartawan Luak 50, mendatangi lokasi bencana alam galodo atau banjir bandang lahar dingin Gunung Marapi sepanjang Sabtu (25/5).
Kunjungan insan pers dari media cetak, media online dan media tv itu, bukan untuk meliput bencana ataupun hanya sekedar datang-datang saja untuk berselfi ria. Melainkan untuk membagikan bantuan untuk bencana alam yang melanda dua pekan lalu itu.
Bantuan yang disalurkan tersebut jumlahnya pun tak main-main. Bahkan mencapai 1 truk penuh. Pengurus Balai Wartawan Luak 50 Aking Romi serta Ketua PWI Payakumbuh/50 Kota Aspon Dedi mengatakan, bantuan yang disalurkan tersebut merupakan donasi dari relasi rekan-rekan media di Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota yang dihimpun selama 1 pekan lalu.
Bantuan itu, terdiri dari kebutuhan pokok bagi korban bencana seperti beras, air mineral, mue instan, pempers, pakaian, susu, obat-obatan serta uang tunai.
“Bantuan langsung kami salurkan ke posko-posko bencana termasuk uang tunai yang dibagikan langsung ke warga setempat,” kata Aspon Dedi.
Hal yang sama juga dikatakan anggota Balai Wartawan Luak 50 lainnya seperti Widyat B Arta, Fegi, Yudi Tayuak, Debbi, Arief Wisha, Benpi, Robby serta Bambang. Parahnya bencana lahar dingin Gunung Merapi hingga menewaskan puluhan orang, membuat insan pers di Payakumbuh jadi tergugah untuk ikut membantu meringankan beban korban bencana tersebut.
“Kami lakukan penggalangan dana selama 1 pekan, kami dirikan posko bantuan, para relasi kami hubungi termasuk perantau. Alhamdulillah banyak yang ikut berpartisipasi menyalurkan bantuan mereka melalui Balai Wartawan Luak 50. Mudah-mudahan bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban korban bencana,” ujar Anton Cino, Nasrul Kenong, Arul, Rahmad Sitepu, Bayu, Juned dan anggota Balai Wartawan lainnya.
Bantuan 1 truk tersebut diangkut menggunakan mobil Dalmas Polres Payakumbuh untuk dibagikan ke Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam. (*)