Diketahui, akibat hujan deras yang melanda Kota Sawahlunto sejumlah longsor di beberapa titik. Longsor juga melumpuhkan jalan utama ke pusat Kota Sawahlunto, serta jalan nasional lintas Sumatra di Silungkang.
Salah seorang warga, Feony menyebutkan jalan menuju pusat Kota dari Desa Muaro Kalaban semuanya tertutup material longsor.
“Rencana kami sekeluarga mau pulang ke rumah di pusat kota dari rumah mertua di Muaro Kalaban. Kalau diterobos, takutnya nanti ada longsor susulan, takut tertimbun hidup–hidup. Jadi kami putuskan balik lagi,” ucapnya. (*)