“Peran Jasa Raharja tidak hanya pada penanganan pasca kecelakaan, tetapi juga aktif dalam pencegahan melalui edukasi, teknologi, dan kemitraan strategis,” katanya.
FGD ini juga menghadirkan pembicara dari berbagai sektor. Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat selaku Direktur Lalu Lintas Polda Riau membawakan topik Penegakan Hukum dan Edukasi Keselamatan Transportasi di Jalan Raya. Suriyatno, ST., MT dari Balai Pelaksana Jalan Nasional Riau memaparkan materi Standar Infrastruktur Jalan Aman dan Kontribusi Rekayasa Sipil.
Dr. Ir. Muchammad Zaenal Muttaqin, ST yang merupakan Dosen UIR sekaligus Pengurus MTI Provinsi Riau menjelaskan bahwa kontribusi Perguruan Tinggi dalam Pengembangan Teknologi dan Edukasi Keselamatan Moda Transportasi. Ir. Kemudian, Iqbal Kamaludin, ST., MBA selaku Direktur PT. Adhi Jalintim Riau membahas Konstruksi Jalan Berbasis Safety Engineering. Muttaqin, ST., M.MTr yang merupakan Kepala BPTD Kelas II Riau memaparkan topik Pengendalian dan Penegakan ODOL sebagai Upaya Perlindungan Pengguna Jalan dan Pencegahan Kecelakaan. Dr. Capt. Tommy Aronda, M.Si., M.Mar dari KSOP Kelas I Dumai mengulas Keselamatan Transportasi Laut: Pengawasan dan Penanganan Risiko Kecelakaan Pelayaran. Sementara itu, Dr. (Cand). Ir. Rival Lino, ST., MT., IPU., ASEAN Eng selaku Praktisi K3 dan Dewan Pakar PII Riau membawakan materi Manajemen Risiko dan K3 Terintegritas dalam Sistem Transportasi Modern: Dari Infrastruktur ke SDM.
Selain diskusi, kegiatan ini juga dirangkai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) antara Universitas Islam Riau dengan sejumlah instansi yang hadir, sebagai bentuk komitmen dalam penguatan kolaborasi di bidang keselamatan transportasi. Pada kesempatan yang sama, dilakukan pula penandatanganan Komitmen Bersama Keselamatan Transportasi yang diikuti oleh perwakilan lintas sektor.
Kegiatan yang dihadiri lebih dari 250 peserta ini melibatkan insinyur, instansi jaminan sosial, akademisi, dan mahasiswa. Diskusi berjalan interaktif dengan berbagai rekomendasi strategis untuk pencegahan kecelakaan transportasi di Riau.
Wakil Rektor III UIR, Assoc. Prof. Dr. Ir. H. Deddy Poernomo Retno, ST., MT., GP-UTAMA, menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara PII Riau, Jasa Raharja, dan UIR. Menurutnya, kampus memiliki peran penting dalam membentuk mindset keselamatan sejak dini melalui kurikulum, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
“Keterlibatan perguruan tinggi dalam forum seperti ini sangat strategis untuk melahirkan inovasi dan generasi yang sadar keselamatan, baik di dunia kerja maupun dalam kehidupan sehari-hari,” sebutnya.
Dengan terlaksananya FGD ini, diharapkan tercipta langkah-langkah nyata untuk menekan angka kecelakaan di Riau sekaligus memperkuat ekosistem keselamatan transportasi berbasis sinergi keinsinyuran dan lintas sektoral. (*)