Sementara Camat Timpeh juga memberikan arahan kepada pedagang agar jangan menimbun barang, sehingga menyebabkan kelangkaan barang. “Nah jikalau barang sudah langka, maka harga barang akan melonjak. Itu yang biasa dilakukan oleh pedagang nakal,” ujarnya.
Dari pantauan di lapangan, harga barang di Pasar Pinang Makmur relatif stabil, antara pedagang satu dengan pedagang dua dan tiga tidak mengalami perbedaan harga yang signifikan. Seperti harga ayam ras di pedagang satu ekornya Rp50.000, sementara di pedagang dua harga satu ekornya Rp52.000.
Kemudian harga minyak goreng di pedagang satu harga Rp16.000/kg dan di pedagang dua pun harganya sama Rp16.000/kg. Begitupun dengan harga susu, sayuran dan komoditi lainnya tidak mengalami kenaikan harga yang tinggi, dipastikan harga barang di Pasar Pinang Makmur stabil. (*)