PADANG, HARIANHALUAN.ID – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Alifah Padang terus melahirkan tenaga kesehatan yang ahli dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Terbukti, sejumlah alumninya telah bekerja di rumah sakit dalam negeri hingga fasilitas kesehatan di luar negeri.
Ketua STIKes Alifah, Asmawati, menyebutkan salah satu lulusan, Ns. Rahmad Hidayat, kini bekerja di special nursing home Daini Sawarabi Kai di Jepang. Alumni lainnya berkarier di RS UNAND, RS Yarsi Cempaka Putih Jakarta, puskesmas di Solok dan Bogor, hingga menjadi dosen di Universitas Baiturrahmah.
“Pencapaian alumni ini merupakan hasil dari visi kami untuk menjadi perguruan tinggi kesehatan berkepribadian luhur dan berdaya saing nasional tahun 2030,” ujarnya, Kamis (21/8).
Saat ini, STIKes Alifah memiliki sekitar 1.215 mahasiswa dengan program studi S1 Keperawatan, Profesi Ners, S1 Kesehatan Masyarakat, S1 Kebidanan, serta Profesi Bidan. STIKes Alifah juga menanamkan lima nilai utama pada civitas akademikanya: jujur, disiplin, bertanggung jawab, loyal, dan sopan santun.
Selain kegiatan akademik, mahasiswa aktif mengikuti berbagai kegiatan kemahasiswaan seperti mitigasi bencana, aksi sosial Jumat Berkah, penyuluhan kesehatan di sekolah, debat mahasiswa di Padang TV, hingga olahraga voli.
STIKes Alifah juga menyediakan berbagai program beasiswa, mulai dari KIP-K dan Bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dari pemerintah, hingga kerja sama dengan Baznas Sumbar melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) kampus. (*)