PADANG, HARIANHALUAN.ID – Dr. H. Wakidul Kohar, M.Ag., CAH jadi penceramah Maulid Nabi Muhammad di Masjid Al Mustari Universitas Ekasakti dan Akademi Akuntansi Indonesia (Unes-AAI), Jum’at (12/9/2025).
Peringatan Maulid Nabi ini diselenggarakan oleh Pengurus Masjid Al Mustari dengan tema “Mari kita teladani akhlak mulia Rasulullah agar hidup senantiasa penuh berkah, cinta dan kasih sayang”. Hadir dalam acara ini Rektor Unes Prof. Dr. H. Sufyarma Marsidin, M.Pd, para Wakil Rektor, para dekan, para Ketua Prodi, dosen, Kepala Lembaga, Kepala Biro dan Tenaga Kependidikan di lingkungan Unes dan AAI serta Guru SMA Ekasakti dan TK Ekasakti.
Rektor Unes Prof. Dr. H. Sufyarma Marsidin, M.Pd. dalam sambutannya mengatakan dalam berda’wah itu sedikit perlu instruktif yang lain persuasif. Rektor sengaja mengundang Buya Dr. H. Wakidul Kohar, M.Ag., CAH Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat Universias Islam 50 Kota.
“Yang perlu kita teladani dari kepemimpinan Rasulullah SAW, salah satu diungkapkan tentang kepemimpinan Rasulullah yang pertama adalah sidiq (benar), ia memimpin tidak dengan power, tetapi dengan wibawa. Kenapa kita bangun itu, karena memiliki integriti, personaliti,” katanya.
Ia mengatakan, membangun sidiq, jujur, sabar dan santun memerlukan proses, kemudian gaya kepemimpinannya, cerdas, intelektual, cerdas intelektualnya, cerdas digitalnya, cerdas kulturalnya dan kolaborasinya.
“Sangat komprehensif kecerdasan yang dimiliki Rasulullah, kita laksanakan dengan sebaik baiknya. Kemudian pemahaman terhadap tugas yang diberikan Allah kepadanya, strategi dan komunikasi, yang menggunakan pendekatan,” ucapnya.
Ust. Dr. H. Wakidul Kohar, M.Ag, CAH dalam ceramahnya banyak menceritakan suka duka kehidupan Nabi Muhammad SAW mulai lahir sampai akhir hayat beliau. Nama nabi Muhammad SAW itu sudah ada semenjak surga diciptakan, Allah bersholawat dari dulu sampai sekarang setiap hari.