Kedua kata Rony, dari sisi konsumsi wisatawan, mulai cost hotel, food and beverage di resto dan cafe, biaya transpor, biaya masuk destinasi, dan biaya untuk membeli oleh-oleh, dan seterusnya. Dan ketiga dari lapangan pekerjaan baru yang tercipta dari investasi baru sektor pariwisata.
“Jadi sangat bisa dipahami jika sektor pariwisata menjadi salah satu penyumbang pertumbuhan ekonomi Sumbar. Sehingga dengan fakta itu, Sumbar harus lebih serius lagi dalam membangun sektor pariwisata, agar investasi pariwisata semakin tinggi dan kunjungan wisata juga semakin tinggi,” kata dia. (h/yes/fzi)