HALUANNEWS, PADANG — Penyebab kematian sesosok pria yang ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon rambutan di Kawasan Kampung Kayu Bajak, Kelurahan Kuranji, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), pada Jumat (22/4/2022) akhirnya mulai menemukan titik terang.
Kapolresta Padang, Kombes Pol Imran Amir mengatakan, korban diketahui berinisial DA (28) diduga kuat telah dianiaya oleh lima pelaku, sebelum ditemukan tidak bernyawa dengan posisi tergantung di sebuah pohon rambutan yang ada di belakang rumahnya.
“Kelima pelaku masing-masing berinisial RH (25) , RG (30), ZH (47) , FJ 20 (20), serta EF (26) telah kami amankan,” ujarnya saat menggelar konferensi pers di Mapolresta Padang, Selasa (26/4/2022).
Kapolres mengungkapkan, selain ditemukan tergantung dengan sebuah ikat pinggang, di sekujur tubuh korban ditemukan sejumlah luka lebam bekas tindakan penganiayaan yang diduga kuat dilakukan oleh para pelaku secara bersama-sama.
Sedangkan mengenai motif penganiayaan dan pembunuhan sadis itu, Imran Amir menyampaikan, kuat dugaan korban dianiaya lantaran dituduh mencuri sebuah ponsel milik salah seorang pelaku.
“Berdasarkan hasil olah TKP, serta dikuatkan juga oleh keterangan dari saksi-saksi dan pelaku, sehari sebelum ditemukan tewas, korban sempat dijemput oleh salah seorang pelaku saat berada di sebuah warung. Ketika itu korban dibawa ke rumahnya untuk menunjukkan ponsel yang telah dicurinya dari salah satu pelaku,” kata Imran Amir.