PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Anggota DPRD Kota Pariaman, Indra Jaya membenarkan bahwa total gajinya setiap bulannya menembus angka Rp20,39 juta. Nominal ini berdasarkan data yang berhasil dihimpun redaksi terkait penghasilan anggota dewan di Kota Pariaman.
Saat dikonfirmasi, Indra mengatakan angka tersebut merupakan nominal sebelum dipotong pajak yang merupakan kalkukasi dari gaji pokok dan beberapa tunjangan.
Ia menilai jumlah itu sudah cukup untuk mendukung perannya sebagai anggota dewan yang mewakili rakyat. “Apakah ini cukup atau tidak, secara nominal sudah lumayan. Tapi bagaimana dengan beban sosialnya? Itu kembali ke diri kita masing-masing untuk mengurainya dan memanfaatkannya dengan baik,” katanya.
Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu menekankan, besaran gaji bukanlah satu-satunya ukuran dalam menjalankan amanah masyarakat. Nilai-nilai sosial yang telah tertanam sejak sebelum duduk di legislatif menjadi tolak ukur utama dalam menjaga kepercayaan dan popularitas di tengah masyarakat.
“Melihat kondisi kita di daerah, dengan penghargaan yang diberi negara kepada kita sebagai dewan di daerah, semua bisa menyesuaikan. Prinsipnya, baik sebelum maupun sesudah jadi dewan, nilai sosial tetap menjadi pegangan,” ujarnya.
Indra juga mengungkapkan bahwa sebagai kader partai, ia diwajibkan memberikan kontribusi kepada partai politik tempatnya bernaung. Gunanya untuk mendukung keberlangsungan partai dan roda organisasi agar kadernya bersemangat dalam berkegiatan politik.
“Partai kan perlu kita besarkan juga sebagai mesin politik. Namun, itu tergantung aturan partai masing-masing,” katanya.
Selain gaji, anggota DPRD juga mendapat anggaran khusus dalam bentuk kegiatan reses yang berfungsi menampung aspirasi masyarakat di daerah pemilihan masing-masing. Aspirasi tersebut yang disulkan ke pemerintah daerah untuk dijadikan program kegiatan yang disalurkan melalui organisasi perangkat daerah (OPD).














