Sukseskan Penas Tani XVI 2023, Ini Strategi PLN
HARIANHALUAN.id – Perhelatan nasional Pekan Nasional (Penas) Tani dan Nelayan XVI Tahun 2023 digelar di Kota Padang, Sumatera Barat 10-15 Juni 2023. PLN siap menyukseskan pertemuan para petani dan nelayan se-Indonesia tersebut dengan layanan kelistrikan terbaik dan infrastruktur kelistrikan prima.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho menjelaskan, PLN menyiapkan serangkaian langkah strategis untuk mengamankan pasokan kelistrikan selama Penas Tani XVI. PLN siap memastikan suplai listrik ke titik-titik lokasi penyelenggaraan Penas andal dan cukup karena operasi sistem dan pasokan listrik dari pembangkit, transmisi, hingga distribusi sudah diamankan secara berlapis.
‘’Operasional sistem semua sudah berjalan 100% seperti rencana strategis kami. Pembangkit beroperasi dengan baik. Pasokan listrik di Provinsi Sumatera Barat memang sudah dalam keadaan surplus, aman, dan andal. Hingga saat ini, pembangkit-pembangkit yang ada di Sumbar memiliki kapasitas 1.362 MW dengan beban puncak tertinggi mencapai 579,6 MW. Masih ada cadangan daya yang cukup besar yang akan cukup untuk mensuplai parhelatan nasional ini,’’ terang Eric kemudian.
Disampaikan Eric, PLN menginvestasikan Rp11,2 Miliar untuk sukseskan gelaran Penas Tani dan Nelayan XVI. Investasi ini untuk mengamankan seluruh lokasi pelaksanaan, terminal Bandara Internasional Minangkabau (BIM), lokasi-lokasi penginapan para tamu dan kontingen, hingga lokasi-lokasi strategis yang memungkinkan dikunjungi.
PLN menyiapkan listrik di 15 lokasi prioritas, khususnya Lanud Tabing sebagai lokasi utama penyelenggaraan acara. Lokasi pameran di Lanud Tabing akan disuplai dengan daya ekstra sebesar 2,1 MW. Lokasi panggung utama Lanud Tabing disuplai dengan daya ekstra sebesar 210 kVa dan 66 kVa. Selanjutnya lokasi gelar teknologi disuplai dengan daya ekstra sebesar 275 kVa dan 211 kVa.
Lokasi prioritas lainnya adalah kawasan Gubernur dan sekitarnya, Kantor Walikota, kawasan UNP, Dinas Kominfo, Dinas Peternakan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Poltekkes Siteba, hingga Bandara Internasional Minangkabau (BIM). ‘’Kawasan Gubernur misalnya, kami menyediakan pasokan daya 637,5 kVa untuk kegiatan di Aula Gubernur, Istana Gubernur dan sekitarnya. Sementara BIM adalah lokasi andal PLN yang disuplai dari jaringan berdaya 2,7 MW,’’ jelas Eric.