Proyek Normalisasi Batang Lembang Harus Diawasi

Efriyon Coneng

Efriyon Coneng

KOTA SOLOK, HARIANHALUAN.ID – Wakil Ketua DPRD Kota Solok, Efriyon Coneng meminta agar Proyek Normalisasi Batang Lembang yang sedang berjalan di Lubuk Sikarah turut diawasi dengan sangat serius oleh pihak-pihak dan instansi terkait yang ada di Kota Solok.

“Melalui Dinas PUPR Kota Solok, saya berharap Pemerintah Kota (pemko) Solok agar turut memaksimalkan pengawasan terhadap proyek normalisasi Batang Lembang yang sedang berjalan tersebut. Sebab, ini adalah menyangkut bagaimana Kota Solok kedepannya dalam mengatasi banjir,” katanya, , Jumat (17/11/2023).

Sebagai proyek strategis dalam mengatasi banjir yang ada di Kota Solok, kata Coneng, tentu bisa dibayangkan bagaimana jadinya nanti jika proyek normalisasi ini tidak berada pada kualitas standar yang ditentukan, yang disebabkan lalainya pihak-pihak dalam melakukan pengawasan.

“Kita tidak bisa menutup mata bahwa kenyataannya memang ada di beberapa daerah, yang dalam pengerjaan proyek itu tidak sesuai dengan aturan, dan besaran teknis, serta kadang juga penggunaan material yang tidak sesuai spesifikasi,” tutur Coneng.

Maka dari itu, dia menegaskan agar pihak-pihak terkait mengawasi sebaik-baiknya proyek normalisasi ini, agar hasilnya memang sesuai dengan yang diharapkan bersama oleh masyarakat Kota Solok.

“Untuk proyek tersebut, karena besarnya harapan masyarakat terhadap pengendalian banjir yang ada di Kota Solok, mereka bahkan ada yang merelakan tanah mereka terpakai untuk proyek tersebut secara cuma-cuma, tanpa ganti rugi, dari situ kan terlihat betapa besar harapan mereka terhadap proyek ini,” ucap Coneng.

Ditambahkan dia, pengendalian banjir di Kota Solok tidak hanya terfokus pada normalisasi Batang Lembang saja, tapi juga melalui pengaktifan drainase-drainase dan juga irigasi-irigasi yang ada di Kota Solok.

“Mengembangkan jalur hijau, dan memperbanyak daerah resapan juga sudah dilakukan untuk pengendalian banjir ini, tapi itu semua tak kan maksimal tanpa suksesnya proyek normalisasi Batang Lembang ini,” tutupnya. (*)

Exit mobile version