PASBAR, HARIANHALUAN.ID – Wakil Bupati Pasaman Barat, H. M. Ihpan, menghadiri Rapat Koordinasi Regional Program Percepatan Penurunan Stunting tahun 2025 yang berlangsung di Pangeran Beach Hotel Padang, dari hari Rabu, sampai Jumat (10/10/2025).
Selain dihadiri oleh Gubernur Sumbar, H. Mahyeldi Ansharullah, acara tersebut juga dihadiri oleh Plt. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Peningkatan, Kesejahteraan dan Pembangunan Sumber daya Manusia Sekretariat Presiden, Dyiah Kusumastuti, beserta pejabat kementerian terkait seperti, Kemenko PMK, Bappenas, Kemendagri, Kemendes, PDTT, Kemenkes, serta para Kepala Daear, kepala BAPPEDA, DINKES, DP3AP2KB dan OPD terkait dari Kabupaten/Kota se-Sumbar.
Dalam acara tersebut, Wakil Bupati Pasbar, H. M. Ihpan didampingi oleh sejumlah pejabat penting, mulai dari Kepala Dinas Kesehatan Pasaman Barat, dr. Gina Alecia, M.Kes, Plt. Kepala Badan Bappelitbangda, Dr. Ikhwanri, M.Pd, Kepala Dinas DPPKBP3A, Anna Rahmadia dan Kepala Dinas PUPR Pasaman Barat, Bambang Sumarsono, ST, MT, menandai komitmen kuat pemerintah daerah dalam penanganan isu kesehatan masyarakat yang krusial ini.
Dalam acara tersebut, Wakil Bupati Pasaman Barat, M. Ihfan menandatangani Pakta Integritas Kesiapan Daerah Berkolaborasi dalam upaya percepatan penurunan stunting, serta menegaskan komitmen pemerintah daerah Pasbar dalam upaya menekan percepatan stunting yang masih ada.
Dengan melibatkan Pimpinan Daerah se-Sumbar dalan Rapat koordinasi ini, menunjukkan sekaligus mempertegas pentingnya kerja sama antar daerah dalam penanganan masalah stunting yang ada.
Wakil Bupati Pasbar, M. Ihfan kepada Harian haluan.id pada Jumat (10/102025) mengatakan, ini merupakan acara yang sangat penting, karena stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak-anak akibat kekurangan gizi kronis, yang berdampak pada kesehatan dan perkembangan jangka panjang.
“Oleh karena itu, kedepannya kita akan melakukan penanganan stunting ini dengan pendekatan holistik melibatkan berbagai sektor, termasuk kesehatan, gizi, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat dan nagari,” katanya.