Pendemo Air Bangis Bawa Anak, DP3AP2KB Padang Datangkan Psikolog
HARIANHALUAN.id – Ribuan masyarakat Air Bangis melakukan unjuk rasa sejak Senin (31/7/2023) lalu di Kantor Gubernur Sumatera Barat. Sudah lima hari mereka di Padang. Pendemo memilih “menginap” di Masjid Raya Sumatera Barat.
Mirisnya, pendemo tidak saja laki-laki, tetapi juga wanita yang membawa anak-anaknya. Mereka berkumpul dan tidur di lantai I masjid.
Kondisi ini cukup menjadi perhatian Pemerintah Kota Padang yang baru saja mendapat penghargaan Kota Layak Anak kategori utama dari pemerintah pusat. Anak-anak pendemo yang harusnya mendapat pelajaran di sekolah, kini justru harus ikut orangtuanya berpanas-panas berorasi di jalan dan menginap di masjid.
“Kami melihat ada sekitar 200-an anak yang dibawa orangtuanya ke sini (Padang),” ujar Kepala DP3AP2KB Kota Padang Eri Sendjaya, Jumat (4/8/2023).
Melihat kondisi itu, DP3AP2KB Kota Padang bersama DP3AP2KB Pemprov Sumbar menerjunkan tenaga psikolog di tengah anak-anak. Dua psikolog dan ASN memberi edukasi kepada anak-anak pendemo. Termasuk bimbingan permainan sesuai usia anak.
“Anak-anak terlihat sudah letih dan jenuh, karena itu kita datangkan psikolog, karena kita harus terus menjaga psikologis anak,” ujar Eri Sendjaya.