Almarhum lanjut Joben juga sempat dirujuk ke RSAS King Fahd dan ditangani dokter, namun sudah tidak tertolong. Pada pukul 17.20 WAS pasien dinyatakan meninggal dunia.
“Pihak Kemenag sudah mengurus adminstrasi ke sektor 2 Madinah dan Daker (daerah kerja). Dari Daker dilimpahkan ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KLH) untuk pengurusan pemulasaran almarhum,” terang Joben.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatra Barat, Helmi dihubungi melalui telepon selulernya menyampaikan duka yang mendalam atas berpulangnya jemaah haji Sumbar.
“Kita beserta jajaran Kementerian Agama Sumatra Barat turut berduka atas berpulangnya jemaah haji Sumbar asal Pasaman ini,” ungkap Kakanwil.
“Mudah-mudahan almarhum ditempatkan di surgaNya Allah diampuni segala dosanya dan pahala mabrur diberikan untuk Almarhum,” ucap Helmi.
Tak lupa Kakanwil mendoakan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran oleh Allah SWT. Mudah-mudahan keluarga ikhlas melepas kepergian Almarhum.
“Kita berharap jemaah haji Embarkasi Padang yang berjumlah 2.745 yang sudah berada di Tanah Suci diberi kekuatan dan kesehatan. Jaga kesehatan, patuhi aturan dan banyak minum air putih,” tandas Kakanwil. (*)