HARIANHALUAN.ID – Wali Kota Padang, Hendri Septa mengatakan ratusan ribu anak sekolah di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) akan mengikuti kegiatan Pesantren Ramadan 1444 Hijriah.
“Pemko Padang akan menjalankan kegiatan yang rutin setiap tahunnya kita gelar dan Pesantren Ramadan ini merupakan pengganti pendidikan formal di sekolah yang dipindahkan ke masjid dan musala,” katanya.
Ia mengatakan, program ini akan diluncurkan pada Rabu (15/3/2023) dan akan diikuti seluruh anak SD dan SMP. Dirinya mendapatkan informasi Gubernur Sumbar, Mahyeldi juga akan menerapkan aturan ini kepada pelajar SMA/SMK untuk mengikuti Pesantren Ramadan.
Selain itu, dirinya akan mewisuda 1.100 anak SD dan SMP yang telah mengkhatamkan Juz 30 Al-Qur’an. Menurut dia, ini merupakan capaian yang baik karena dari 130 ribu anak di Kota Padang sudah khatam hafalan Juz 30 Al-Qur’an.
“Ini juga akan terus kota dorong dan ajak anak-anak untuk menghafal Al-Qur’an di kota ini. Salah satu program kita juga, minimal siswa hafal juz 30,” kata dia.
Ia mengatakan, seperti tahun sebelumnya materi Pesantren Ramadan mulai dari menghafal Al-Qur’an, zikir, kisah nabi dan sahabat dengan tema mewujudkan generasi yang tangguh berbudaya yang mencintai masjid.
Pesantren Ramadan diikuti pelajar mulai dari kelas 4 sampai 6 SD dan pelajar SMP kelas 7 hingga 9 dimulai selepas Subuh hingga selepas Zuhur. Sementara bagi pelajar nonmuslim selama Ramadan kegiatan belajar dialihkan ke tempat ibadah masing-masing.