SOLOK, HARIANHALUAN.ID — Setelah menuntaskan tahapan sortir lipat surat suara pada 18 Januari 2024 kemarin, Komisioner KPU Sumbar Oriza Sativa Syakban mengunjungi KPU Kota Solok dalam rangka monitoring logistik Pemilu 2024, Jumat (26/1) kemarin.
Yance Gafar menjelaskan, pengesetan logistik Pemilu 2024 ini akan dimulai untuk jenis surat suara DPRD provinsi terlebih dahulu, sedangkan untuk jmlah surat suara disesuaikan dengan DPT ditambah dua persen.
“Dalam kotak suara nanti, petugas juga menyertakan formulir C Plano dan formulir Salinan. Itu sesuai dengan arahan provinsi, dan kami akan lakukan pengesetan lebih awal, sehingga bisa persiapan untuk lainnya,” kata Yance.
Sementara itu, Komisioner KPU Sumbar, Oriza Sativa Syakban yang tiba bersama tim langsung melakukan pengecekan terhadap pengepakan surat suara dan pengesetan logistik. Di hadapan komisioner KPU Kota Solok, Ory mengingatkan agar pengesetan logistik berjalan sesuai waktu dan bisa dituntaskan lebih awal dari batas akhir. Hal itu agar KPU bisa mempersiapkan berbagai instrumen lainnya untuk pelaksanaan pemilu.
“Dalam monitoring ini, kami ingin memastikan surat suara sebagai logistik utama, harus tepat jumlah dan tepat dapil terkirim ke TPS, dan begitu juga formulir yang digunakan, C hasil dan C hasil salinan,” katanya.
Disebutkannya, sejauh ini tidak ada kendala berarti tentang penyiapan logistik Pemilu 2024 di Sumbar. KPU secara profesional menyiapkan seluruh logistik pemilu, sehingga semua pemilih bisa terlayani dengan baik.