HARIANHALUAN.ID – Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir meresmikan logo atau One Way Geopark Silokek, Jumat (16/6/2023) usai pelaksanaan apel pagi di Lapangan Prof. M.Yamin SH Muaro Sijunjung, yang ditandai pemasangan logo oleh bupati di mobil dinas Bupati Sijunjung.
Bupati Benny Dwifa menyampaikan bahwa Geopark Silokek saat ini sudah menjadi Geopark Nasional dan pemerintah daerah berupaya untuk menuju validasi atau pengakuan Geopark Silokek yang dilakukan The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) atau Unesco Global Geopark (UGG).
“Salah satunya adalah dengan lebih menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa dengan Geopark, Insyaallah kita bisa menyejahterakan masyarakat melalui konservasi pada pendidikan dan termasuk nilai ekonomi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat di bidang pariwisata,” ujarnya.
Benny Dwifa Yuswir menambahkan, Kabupaten Sijunjung memiliki dua geosite utama yang telah dikunjungi oleh menteri, bahkan sudah masuk dalam posisi 50 dan 75 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI).
“Mudah-mudahan itu menjadi poin, bahwa kita juga punya warisan geologi yang bernilai ratusan juta tahun yang bertaraf internasional, dan bisa menarik daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Sijunjung dengan potensi alam yang kita miliki sebagai objek wisata,” kata bupati.
Bupati menuturkan, dengan pemasangan logo Geopark Silokek yang hari ini dipasang dibeberapa kendaraan dinas Pemerintah Kabupaten Sijunjung, maka akan lebih menfasifkan sosialisasi kepada masyarakat bahwa pemerintah daerah ada tema pembangunan yang ternyata tema ini berdampak lebih baik untuk menyejahterakan, termasuk meningkatkan ekonomi masyarakat di sektor pariwisata dan turunannya.
“Logo Geopark ini tidak hanya dipasang di kendaraan dinas saja, tetapi nantinya juga akan dipasang di kantor, sekolah dan tempat umum lainnya dalam bentuk spanduk dan imbauan. Logo ini menjadi logo yang sudah dipatenkan sebagai Geopark Ranah Minang Silokek dalam rangka mendukung program pemerintah daerah. Karena ini sudah menjadi rohnya atau tema pembangunan di Kabupaten Sijunjung,” tuturnya.