“Itu menunjukan kepedulian Pemerintah Tanah Datar terhadap kesejahteraan masyarakat khusunya dibidang pelayanan kesehatan sangat tinggi,” kata Kepala Dinas Kesehatan Tanah Datar, Yesrita di Batusangkar, Jumat (9/6/2023).
Dia mengatakan, pelayanan kesehatan merupakan program dasar nasional selain di sektor pendidikan, sosial dan pekerjaan umum dan penataan ruang. Namun, di bawah kemimpinan Bupati Tanah Datar layanan kesehatan tetap menjadi prioritas.
Hal itu terlihat dari komitmen Bupati Eka Putra bahwa tidak ada lagi warga Tanah Datar yang tidak berobat bahkan sampai terlantar berobat gara-gara tidak ada biaya.
Dia mengatakan, bupati selalu menyampikan jika ada masyarakat Tanah Datar tidak punya JKN-KIS dan sakit, silahkan datang langsung ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan segala biaya akan dibantu secara gratis melalui dana bantuan sosial tidak terencana.
“Jika memang ada warga kita di Tanah Datar sakit dan mereka tidak punya biaya untuk berobat, silahkan datang ke rumah sakit, kita tetap layani dan mengobati untuk proposal biaya pengobatan bisa belakangan,” kata dia.
Selain itu, kata Yesrita, bagi warga Tanah Datar yang sudah memiliki JKN-KIS, namun tidak ada biaya untuk bolak balik atau misalnya dirujuk ke rumah sakit di Padang, juga akan dibantu biaya pendampingan melalui Baznas.
Terkait dengan pemulihan kepesertan JKN-KIS di suatu Klinik, kata Yesrita, baik pemerintah maupun pihak BPJS tidak memiliki hak untuk melakukan intervensi atau mengarahkan kepesertaan kepada salah satu fasilitas kesehatan.