Kunjungi Nagari Sungai Abu, Rombongan Asal Jepang Terpesona Eko Wisata Aie Angek dan Karang Batonggak

HARIANHALUAN.id – Sebanyak enam Warga Negara Asing (WNA) asal Jepang meninjau lahan pertanian di Nagari Sungai Abu, Kabupaten Solok, Jumat (02/05/23). Kunjungan tim dari perusahaan SONY Group Japan itu terdiri dari Masatoshi Funabashi (CO Perushaan SONY GROUP JAPAN), Yuji Kawamura, Ken Ejiri, Yusuke Mori, Tsubasa Iwabuchi dan Megumi Kosaka).

“Mereka berkunjung selama 3 hari di Nagari Sungai Abu. Kunjungan ini dalam rangka meningkatkan ekonomi produktif di bidang pertanian dan Eko Wisata,” ujar Wali Nagari Sungai Abu, Padri Wanto, Jum’at 2 Juni 2023.

Wali Nagari tersebut menambahkan, kunjungan tersebut juga bagian program kerjasama WWF(World Wide Fund For Nature) Indonesia dan WWF Jepang yang menjalin hubungan Mitra kerja dengan LPHN (Lembaga Perlindungan Hutan Nagari) Sungai Abu.

Di samping pemerintahan nagari, kunjungan WNA asal Jepang tersebut disambut baik oleh masyarakat setempat. Masyarakat Sungai Abu langsung menyampaikan butuh bantuan tenaga ahli untuk meningkatkan hasil pertanian, dan menata Eko wisata bagaimana supaya tidak merusak hutan.

“Dan kami selaku masyarakat Sungai Abu siap mendampingi dan menfasilitasi Bapak, ibuk selama berada di Nagari Sungai Abu,” ujar Padri Wanto menyampaikan aspirasi warganya itu.

Dalam Kunjungan selama tiga hari tersebut, WNA asal jepang langsung minotoring ke lapangan dengan peralatan lengkap. Hari pertama kunjungan kelokasi pabrik pupuk kompos/organik dan kepembibitan, yang di kelola oleh BUMNag.

Hari kedua , kelokasi kebun dan sawah masyarakat. Berikutnya hari ketiga, ke lokasi Eko Wisata Aie Angek dan karang batonggak .

Dari hasil kunjungan tersebut Tim WWF Jepang Tsubasa Iwabuchi menyampaikan akan membantu masyarakat melaksanakan program pembibitan, bibitnya akan diserahkan kepada masyarakat untuk ditanam dan kami akan pantau perkembangan bibit yang sudah ditanam, jadi sediakan lahan oleh masyarakat seluas 20 hektare dalam satu hamparan akan kita tanam berbagai jenis bibit/tanaman nantinya.

Untuk wisata Alam Kami sangat puas dan menarik, dengan destinasi alam yang masih alami ada di Sungai Abu. Banyak tumbuh- tumbuhan yang bisa jadi rempah-rempah dan juga obat-obatan.

Kemudiana untuk kunjungan ke Eko wisata Air Angek Karang Batonggak, Wali Nagari Sungai Abu Padri wanto menyampaikan Aie Angek ini terbentuk secara alami, padahal disini tidak ada Gunung Berapi kok bisa aienyo angek, dari aie Angek Iko Mako terbentuklah karang yang menyerupai tonggak.

Mendengar keterangan dari Wali Nagari Sungai Abu, Tsubasa dan kawan-kawan langsung mengambil sampel air hangat dan karang untuk diteliti.
Dan Tsubasa langsung mandi dan merasakan air hangat kelihatannya dia sangat senang dan menikmatinya, menurut pendapat Tsubasa dan Kawan-kawan ini adalah proses yang unik dan sulit ditemui di tempat lain proses terjadinya karang batonggak ini sudah dari ribuan tahun yang lalu.

Dengan adanya kunjungan dari Warga Negara Asing semoga Nagari Sungai Abu bisa lebih maju baik dan masyarakat sejahtera. Dan bagi pembaca yang penasaran dengan Eko Wisata Aie Angek Karang Batonggak silahkan datang Kenagari Sungai Abu. (*)

Exit mobile version